Kejadian gunung meletus merupakan kejadian yang terjadi akibat endapan magma di perut bumi yang didorong keluar oleh gas bertekanan tinggi. Saat meletus banyak material yang dikeluarkan antara lain pasir, debu vulkanik, lahar dingin dan awan panas atau yang lebih dikenal dengan "Wedhus Gembel". Inilah material yang paling membahayakan karena karakteristik panas yang menyertainya. Wedhus Gembel adalah hasil letusan gunung berapi yang bergulung-gulung seperti awan yang mengandung batuan pijar panas dan material vulkanik padat yang bersuhu lebih dari 600 derajat Celcius sehingga dapat mengakibatkan luka bakar pada tubuh yang terbuka seperti kepala, lengan, leher, atau kaki.
Wedhus Gembel bergerak cepat dan berada di suatu lokasi dalam waktu singkat, kurang dari satu menit. Saat Wedhus Gembel menerpa, orangcenderung masih dapat berdiri untuk berlari atau berlindung. Namun beberapa tak dapat berdiri karena jatuh akibat hembusan awan panas yang kuat atau jatuh tertimpa rumah yang roboh. Bagian dalam awan panas terasa kering dan pasirnya terasa panas dengan bau belerang bercampur bau lumpur yang menyengat.
Wedhus Gembel menyebabkan gangguan pernafasan, sesak nafas, bahkan tak dapat bernafas sama sekali. Meskipun seseorang telah melakukan berbagai tindakan perlindungan, butiran pasir tetap dapat masuk ke mulut, hidung atau telinga. Gerakan perlindungan secara refleks dilakukan dengan menutupkan tangan ke wajah atau menutupi tengkuk dengan kedua tangan sambil menundukkan kepala. Dengan upaya ini meski mulut, hidung atau telinga kemasukan butiran awan, setidaknya dapat menyelamatkan wajah dari sengatan panas si Wedhus Gembel.




No comments:
Post a Comment